10 Pemain Sepakbola Paling Loyal Kepada Klub
10 Pemain Sepakbola Paling Loyal Kepada Klub
10 Pemain Sepakbola Paling Loyal Kepada Klub - Kembali Lagi Pada Postingan Kali ini Blog Info-Kita.net Akan Berbagi Informasi Terbaru Khusus Buat Sobat semua yakninya tentang 10 Pemain Sepakbola Paling Loyal Kepada Klub, semoga bisa Bermanfaat ya Buat Sobat Semua.
10 Pemain Sepakbola Paling Loyal Kepada Klub - Kembali Lagi Pada Postingan Kali ini Blog Info-Kita.net Akan Berbagi Informasi Terbaru Khusus Buat Sobat semua yakninya tentang 10 Pemain Sepakbola Paling Loyal Kepada Klub, semoga bisa Bermanfaat ya Buat Sobat Semua.
Kata loyalitas seolah hampir pudar pada era sepakbola moderen. Para pemain sepakbola ternama rela bergonta-ganti klub demi nama besar dan tawaran uang melimpah. Inilah 10 pemain yang paling setia pada klubnya.
Berbekal dana melimpah dari manajemen, klub-klub raksasa Eropa rajin berburu pemain baru pada bursa transfer awal dan tengah musim demi memperkuat klubnya.
Tak ayal, para klub raksasa tersebut dominan pada bursa transfer dan dengan mudah mendapatkan para pemain yang diinginkan. Sementara, klub medioker hanya bisa gigit jari dan mendapat para pemain yang notabene 'kelas dua'.
Biasanya, faktor nama besar klub dan tawarana gaji melimpah menjadi alasan para pemain bintang rela bergonta-ganti klub. Beberapa nama anyar yang bisa dijadikan contoh adalah Radamel Falcao dan Edinson Cavani.
Falcao diboyong AS Monaco dari Atletico Madrid dengan harga 60 juta Euro (884 miliar) dan menerima gaji sebesar 14 juta Euro (178 miliar Rupiah) setiap musim. Sementara, Cavani dibeli Paris Saint-Germain (PSG) dengan nilai transfer sebesar 63 juta Euro (836) miliar.
Namun, ternyata ada beberapa pesepakbola yang tak tergiur dengan tawaran melimpah tersebut dan memilih setia bersama klub yang dicintainya. Inilah beberapa diantaranya.
Scholes menandatangani kontrak profesional bersama Manchester United pada 23 Juli 1993. Namun, Scholes baru bisa menembus tim inti MU semusim kemudian. Di musim perdananya, ia berhasil mencetak lima gol dari tujuh laga.
Kemampuan Scholes dalam memberikan umpan dan mencetak gol memang sudah terlihat sejak masih sangat muda. Alhasil di bawah asuhan Sir Alex Ferguson, gelandang United tersebut semakin berkembang sebagai pemain yang tengah yang luar biasa.
Total, sudah 20 tahun lamanya Scholesy berseragam MU. Berbagai tawaran menggiurkan, termasuk dari Real Madrid dan Barcelona ditolaknya. Scholes pada 31 Mei 2011 memutuskan gantung sepatu.
Namun, pada 8 Januari 2012 dia memutuskan kembali memperkuat MU karena kasihan melihat badai cedera yang melanda klubnya. Usai mengantar Setan Merah meraih gelar Liga Primer Inggris ke-20, pria berusia 38 tahun itu memutuskan kembali gantung sepatu.
Total, pria asal Inggris itu 718 kali memperkuat MU dan mencetak 155 gol. Kabar terakhir menyebutkan bahwa Scholes tengah mempertimbangkan tawaran David Moyes untuk menjabat sebagai staf pelatih United.
Kesetiaan Puyol kepada Barcelona tentunya tak bisa diragukan lagi. Dia bergabung ke La Masia (Akademi sepakbola Barcelona) pada 1995. Awalnya, Puyol berposisi sebagai penyerang. Namun, dia berbuah posisi menjadi seorang gelandang bertahan.
Dua musim kemudian, Puyol dipromosikan ke Barcelona B. Pemain bernama lengkap Carles Puyol i Saforcada itu kemudian berganti posisi lagi menjadi seorang bek kanan. Puyol memulai debutnya bersama tim senior Barca pada tahun 1999, di bawah kepemimpinan Louis van Gaal.
Setelah Luis Enrique pensiun, Puyol pun ditunjuk sebagai kapten Barcelona pada musim. Kini, pemain berusia 35 tahun itu total telah bermain 670 kali bersama Barca dan mencetak 22 gol. Meski sudah berusia senja, Blaugrana tetap percaya pada kemampuannya. Tentu saja, jumlah penampilan Puyol bersama Barca bakal terus bertambah.
Jamie Carragher melakukan debutnya bersama tim reguler Liverpool pada tahun 1996. Saat itu, Carragher muda masih baru berusia 18 tahun.
Sejauh ini, pria yang pernah didaulat menjadi wakil kapten The Reds tersebut telah tampil sebanyak 700 kali bersama klub asal Merseyside tersebut. jumlah tersebut jelas menjadikannya sebagai salah satu pemain dengan penampilan terbanyak bersama Liverpool.
Sebuah jawaban mengejutkan pun sempat terlontar dari pemain belakang ini saat ditanya mengapa tidak pindah ke tim lain: "Tim mana yang lebih besar dari Liverpool?"
Carra gantung sepatu akhir musim lalu di usia 35 tahun. Total, ia sudah memainkan 737 laga bersama The Reds di segala kompetisi.
Messi memulai debutnya bersama Barcelona di masa kepemimpinan Frank Rijkaard melawan RCD Espanyol 16 Oktober 2004 pada usia 17 tahun dan 114 hari. Messi kala itu menjadi pemain termuda ketiga yang pernah memperkuat tim inti Barca.
Setelahnya, Messi selalu menjadi pilihan utama di tim inti Barca. Pemain berjuluk La Pulga itu total telah 380 kali memperkuat Raksasa asal Catalunya dan mencetak 315 gol.
Berbagai gelar prestisius juga berhasil pemain asal Argentina itu persembahkan, diantaranya enam gelar La Liga dan tiga gelar Liga Champions. Messi juga empat kali mendapatkan gelar Ballon d'Or.
Kesetiaan Messi terhadap Barcelona nampaknya juga tidak perlu lagi dipertanyakan. Pasalnya, pemain 25 tahun ini pernah menolak tawaran Anzhi Makhachkala maupun Manchester City sebesar yang ditaksir bernilai 205 juta poundssterling (4,2 triliun Rupiah).
Tony Adams sudah bergabung dengan akademi Arsenal sejak tahun 1980. Adams muda melakukan debut pada tahun 1983 dan menjadi kapten saat masih berusia 21 tahun. Ban kapten tak pernah lepas dari lengannya selama 14 tahun kemudian, hingga ia memutuskan untuk pensiun.
Bahkan saking loyalnya, Adams sempat memiliki julukan 'Mr. Arsenal'. Ia pun menjadi salah satu anggota 'famous four' yang sangat terkenal dengan jebakan offside mereka kala itu.
Guna mengenang salah satu legenda mereka, Arsenal sampai memajang patung Adams di depan Stadion Emirates di ulang tahun mereka yang ke-125 pada 2011 lalu.
Francesco Totti mungkin adalah salah satu talenta luar biasa yang dimiliki AS Roma. Pasalnya, Totti sudah mampu melakukan debut bersama tim Serigala Ibu Kota tersebut sejak usianya baru 16 tahun.
Saat ini, Totti sendiri tercatat sebagai pemain yang paling banyak tampil bersama Roma. Selain itu torehan golnya juga masih belum bisa disamai oleh pemain Roma lainnya.
Kapten Roma ini sukses mengecap manisnya trofi Piala Dunia pada tahun 2006. Ia juga dikenal sebagai pemain yang disegani di Roma, Italia bahkan dunia.
Kontrak pemain 35 tahun itu akan berakhir pada pertengahan 2014. Akan tetapi, Sang Pangeran Roma takkan sulit mendapatkan kontrak baru. Pasalnya, Totti dan Roma sudah seperti dua sisi mata koin yang tidak bisa terpisahkan.
Selain Carragher, Liverpool juga memiliki pemain lain yang juga termasuk dalam kategori setia. Tentu saja pemain itu adalah Steven Gerrard.
Memulai karirnya bersama tim reguler pada tahun 1998, Gerrard sudah dipercaya untuk menyandang ban kapten pada tahun 2003. Salah satu kesuksesan besar pemain gelandang ini adalah membawa Liverpool mengangkat trofi Liga Champions pada tahun 2005 dengan cara yang sangat dramatis - tertinggal tiga gol di babak pertama, dan akhirnya sukses menyamakan skor di babak kedua, serta memenangi drama adu penalti.
Umpan terukur, visi permainan bagus, serta tendangan keras dan akurat jelas membuat tim-tim lain kepincut terhadap kapten The Reds tersebut. Akan tetapi, kesetiaan Gerrard terhadap Liverpool mengalahkan segala tawaran yang mampir kepada dirinya.
Nama Paolo Maldini mungkin bukanlah siapa-siapa saat ia memulai karirnya bersama tim utama AC Milan pada tahun 1985.
Namun ia langsung tampil meyakinkan pada debutnya dan sejak saat itu peran Sang Kapten dirasa penting bagi klub asal kota Milan tersebut. Setelah menyandang ban kapten, sosok Maldini semakin disegani baik oleh kawan maupun lawan. Bahkan, Inter Milan yang terkenal sebagai seteru abadi AC Milan sampai membentangkan banner guna menunjukkan rasa hormat mereka terhadap pemain belakang tersebut.
Selama karirnya, pemain kelahiran 26 Juni 1968 pun didapuk sebagai kapten abadi memenangkan tujuh gelar Seria A serta lima trofi di level Eropa.
Casillas memulai debutnya bersama tim inti Real Madrid saat berusia 16 tahun pada pertandingan melawan Rosenberg di Liga Champions, 27 November 1997. Semusim kemudian, Casillas langsung didaulat sebagai kiper utama Los Blancos.
Total, sudah 16 musim lamanya pemain asal Spanyol itu memperkuat Madrid dengan total 693 penampilan. Tawaran menggiurkan dari berbagai klub, termasuk Manchester United pun ditolaknya.
Kesetiaan Casillas bersama Madrid tak perlu diragukan lagi. Pada paruh kedua musim lalu, Casillas tak diberi kesempatan bermain oleh pelatih Madrid kala itu, Jose Mourinho. Tapi, tak ada sedikit pun niat di benak Casillas untuk pindah.
Sama seperti Scholes, Giggs merupakan lulusan Class of-92 Manchester United. Giggs memulai debutnya bersama MU pada 29 November 1990 pada ulang tahun ke-17 nya. Dua hari berselang, Giggs menandatangani kontrak profesionalnya bersama MU.
Sejak saat itu, Giggs menjadi salah satu tokoh kunci bagi kesuksesan MU. Selama 24 tahun memperkuat MU, pemain asal Wales itu bermain 943 kali dan mencetak 168 gol.
Berbagai gelar prestisius pun berhasil dipersembahkannya, diantaranya 13 gelar Liga Primer dan dua gelar Liga Champions. Pada usia 39 tahun, Giggs belum menunjukkan gelagat untuk pensiun. Bahkan, Giggs kini mengemban jabatan ganda, yakni sebagai pemain dan staf pelatih MU.
Demikianlah informasi yang dapat Info-Kita.net sampaikan. Semoga bermanfaat dan Beguna Hendaknya Buat anda semua pengunjung Blog Ini. dan Terima kasih kepada Sobat Semua yang telah membaca artikel 10 Pemain Sepakbola Paling Loyal Kepada Klub
Categories:
